Muslim Ayub Soroti Turis Asing yang Menyalahgunakan Visa di Aceh

13-04-2025 /
Anggota Komisi XIII, Muslim Ayub, saat mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi XIII DPR RI ke Banda Aceh, Provinsi Aceh, Kamis (10/4/2025). Foto: Ubed/vel

PARLEMENTARIA, Banda Aceh – Permasalahan imigrasi kembali menjadi sorotan dalam Kunjungan Kerja Reses Komisi XIII DPR RI. Anggota Komisi XIII, Muslim Ayub, menyoroti adanya praktik penyalahgunaan visa yang dilakukan oleh sejumlah warga negara asing, khususnya dari Tiongkok, Vietnam, dan Thailand, yang datang ke Aceh menggunakan visa wisata namun bekerja secara ilegal.

 

“Imigrasi yang menjadi persoalan adalah banyaknya turis-turis asing, terutama dari Cina, Vietnam, dan Thailand, yang datang ke Aceh menggunakan visa wisata tapi nyatanya bekerja,” ujar Muslim kepada Parlementaria usai mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi XIII DPR RI ke Banda Aceh, Provinsi Aceh, Kamis (10/4/2025).

 

Menurut legislator dapil Aceh I tersebut, praktik ini tidak hanya melanggar aturan keimigrasian, tetapi juga berpotensi mengganggu ketertiban sosial dan merugikan tenaga kerja lokal. Ia pun meminta agar Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Meulaboh yang membawahi wilayah pantai barat-selatan Aceh lebih jeli dan tegas dalam menyikapi fenomena tersebut.

 

“Saya sudah tegaskan tadi kepada Kepala Imigrasi 2B di Aceh Barat agar betul-betul mencermati turis yang masuk ke Aceh. Jangan sampai mereka bekerja di sini hanya dengan visa wisata,” tegasnya.

 

Muslim juga mengingatkan pentingnya pengawasan terhadap aktivitas wisatawan asing yang berada di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau, seperti kawasan pesisir dan proyek-proyek lokal yang rentan disusupi oleh tenaga kerja asing ilegal.

 

Ia menyebutkan bahwa penegakan aturan keimigrasian harus ditingkatkan agar tidak menjadi celah bagi pelanggaran hukum dan ekonomi. “Kita tentu terbuka terhadap wisatawan mancanegara, tapi harus ada batas yang jelas antara pelancong dan pekerja. Kalau bekerja, harus pakai visa kerja, bukan visa wisata,” kata Politisi Fraksi Partai NasDem ini. (uf/rdn)

BERITA TERKAIT
Ketua Komisi XIII Tidak Setuju Putar Lagu di Pernikahan Harus Bayar Royalti
15-08-2025 /
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR Willy Aditya sepakat dengan adanya pembahasan revisi Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang...
Menuju Generasi Emas 2045, Legislator Soroti Pentingnya Akses air Bersih & Gizi Seimbang
07-08-2025 /
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi XIII DPR RI Yanuar Arif Wibowo menyoroti program MBG (Makan Bergizi Gratis) yang menurutnya perlu...
Yanuar Arif: Pemberian Amnesti dan Abolisi Prabowo Sangat Tepat
06-08-2025 /
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi XIII DPR RIYanuarArif Wibowo menyatakan dukungannya terhadap kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang memberikan amnesti dan...
Fenomena Bendera One Piece Bagian Dari Ekspresi, Pemerintah Harus Intropeksi
05-08-2025 /
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI Andreas Hugo Pareira menilai fenomena pengibaran bendera bajak laut dari anime...